Istilah Asing yang Kalian Harus Tahu

Dalam keseharian tak pelak kita selalu menggunakan Bahasa untuk berkomunikasi, tak jarang juga kita pun menggunakan istilah untuk menyebut suatu hal atau suatu keadaan. Penggunaan istilah ini dilakukan agar terdengar lebih indah dan lebih efisien.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Pengertian istilah adalah kata atau gabungan kata yang dengan cermat mengungkapkan makna konsep, proses, keadaan, atau sifat yang khas dalam bidang tertentu. Terdapat banyak istilah yang bahasanya terdengar asing namun memiliki makna dan pengucapaan yang indah.

Nah, di bawah ini akan kami rangkumkan istilah-istilah yang mungkin sangat relate dengan keadaan atau peristiwa yang terjadi pada diri kamu yang telah kami lansir dari beberapa situs dan sumber.

1.Petrichor

Aroma tanah yang menyenangkan setelah hujan. Petrichor adalah salah satu bau alami yang tercium saat hujan turun membasahi tanah yang kering. Istilah petrichor diciptakan dari kosakata Yunani oleh dua ilmuwan Australia, Bear dan Thomas, pada tahun 1964 dalam jurnal ilmiahnya.

Penyebab utamanya ternyata berasal dari bakteri actinomycetes. Bakteri ini berkembang dan melepaskan spora ke tanah di saat kondisi kering. Pada saat hujan turun, spora-spora yang ada akan rusak lalu sebagian molekulnya akan lepas ke udara. Peristiwa spora lepas ke udaralah yang menghasilkan bau khas setelah hujan.

Konon, aroma petrichor ini bisa seolah-olah menjadi mesin waktu agar kita bisa mengenang masa lalu.

2. Wanderlust

Menurut Kamus Bahasa Inggris Terjemahan Indonesia, arti kata wanderlust adalah nafsu berkelana. Atau Kecenderungan untuk merindukan atau merasa gelisah saat tidak bepergian. Arti lainnya dari wanderlust adalah kesukaan mengeluyur. Seseorang yang mengalami keadaan wanderlust ini mungkin saja memiliki jiwa-jiwa berpetualang yang sangat tinggi atau mungkin profesinya adalah seorang traveller dimana rasanya ia ingin pergi terus menerus ke suatu tempat dan saat aktivitas itu dihentikan ia akan merasa gelisah cemas, bahkan depresi.

3. Sonder

Sonder berarti kesadaran bahwa setiap orang memiliki kehidupan yag sama rumitnya dengan diri kita. Kamu hanya mampu mengenal seseorang hingga batas yang diperbolehkan oleh orang tersebut. Istilah ini pertama kali diperkenalkan oleh penulis asal AS, John Koenig, dalam kamus buatannya yang berjudul “The Dictionary of Obscure Sorrows”.

Perilaku sonder ini membantu kita untuk tidak merasa lebih baik dari orang lain dan  merasa dirinya yang paling menderita sendiri di dalam kehidupan. Sonder juga dapat membantu kita merendahkan diri dan mengurangi perasaan superioritas. 

4. Solitude

Kata solitude berasal dari bahasa Latin Solus yang artinya sendiri. Dalam pemaknaan sekarang, kata ini merujuk pada pengertian seseorang yang dengan sengaja menarik diri dari keramaian ke suatu tempat yang sunyi. Sederhananya solitude berarti kesendiriian yang dinikmati. Orang-orang yang menyukai solitude ini mungkin adalah tipe orang introvert, yang dimana ia memang lebih menyukai keadaan sendiri. Hal ini disebabkan karena mereka memiliki perasaan bahwa bertemu dengan banyak orang dan berinteraksi dengan mereka adalah suatu aktifitasyang sangat menguras energi. Namun dalam artian positif Solitude memungkinkn kita lebih dekat dengan Tuhan. Merenungkan apa yang telah terjadi pada diri sendiri, dengan cacatan tidak menyalahkan Tuhan atas apa yang terjadi.

5. Tsundoku

Istilah ini merajuk pada suatu kebiasaan membeli dan menumpuk banyak buku namun tidak ada upaya untuk membacanya. Dilnsir dari laman fisip UNAIR seseorang yang mengalami fenomena Tsundoku elain sekadar gemar atau mempunyai hobi membaca, terdapat sekelompok orang yang begitu mencintai dan mengagumi buku. Mereka mengoleksi berbagai macam judul buku mulai dari keluaran terbaru hingga buku-buku langka. Berapa pun harganya, rela dikeluarkan demi memiliki buku yang telah lama diincarnya tersebut. Ketika terdapat sebuah pameran atau bazar, mereka akan berbondong-bondong untuk datang lalu pulang dengan membawa buku-buku dengan jumlah yang tidak sedikit. Membeli buku dengan jumlah banyak secara sekaligus sebenarnya sah-sah saja. Akan tetapi, menjadi masalah apabila buku-buku tersebut dibiarkan menumpuk, tidak dibaca hingga selesai, atau bahkan tidak pernah dibaca sama sekali.

6. Meraki

Diansir dari situs eudaimonia-coaching.co.uk  meraki dalam bahasa yunani artinya “melakukan sesuatu dengan rasa bangga dan peduli”. Dalam bahasa inggris kata ini dapat diterjemahkan sebagai kerja cinta yang bisa kita lihat dari pengrajin, seniman, juru masak, atau pekerja kreatif tertentu dalam karya mereka. Dengan kata lain berarti meberikan segala yang kamu miliki dalam sebuah pekerjaan dengan cinta dan kreativitas.

7. Resfebes

Memiliki arti Perasaan gelisah atau gugup sebelum melakukan perjalanan jauh. Perasaan ini muncul akibat perpaduan rasa cemas dan kegembiraan dalam menantikan perjalanan ini secara bersamaan.

8. Sobremesa

Adaalah Waktu yang dhabiskan bersantai dan berbincang setelah makan. Kata Sobremesa sendiri di negara asalnya diartikan dengan setelah makan utama pada hari itu, yang biasanya berlangsung sekitar pukul 14.00 atau 15.00, orang Spanyol secara tradisional berlama-lama di meja sambil minum kopi dan mengobrol atau menonton TV sebelum kembali bekerja pada sore hari. Jika mereka punya lebih banyak waktu, mereka mungkin akan minum minuman keras atau bermain kartu.

9.Nouminos

Dari laman webster.com,  Numinous berasal dari kata Latin numen , yang berarti “anggukan kepala” atau “kehendak ilahi” (arti terakhir menunjukkan anggukan kiasan, persetujuan atau perintah, kepala ilahi). Peggambaran dari istilah ini adalah pengalaman yang menggambarkan perasaan kagum atau takjub yang mendalam. 

10. Jouska

Jouska merupakan emosi umum yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Yang berarti dialog imajiner yang seseorang bermain-main dalam pikirannya sendiri. Melansir dari deeptalk.co.id . Bisa dikatakan jika jouska ini sebagai bentuk latihan dalam pikiran Anda dan ini bisa menjadi salah satu metode yang sangat berguna untuk mempersiapkan percakapan yang sulit. Ini menjadi salah satu antisipasi akan suatu kejadian. Dan sebelum menghadapi situasi tersebut, Anda cenderung memainkan percakapan yang akan datang berulang-ulang dalam pikiran Anda untuk menghindari salah langkah demi mendapatkan hasil terbaik.

Dari beberapa istilah asing ddiatas sudah berapa banyak nih yang sobat klik.ponsel tahu? Semoga  sudah tahu banyak ya. Nah, sobat KlikPonsel! juga bisa share ke teman-teman yang lain biar sama-sama makin berwawasan, semakin banyak yang tahu semakin banyak ilmu deh!.