Tips Mencairkan Daging Beku dari Freezer
Sobat KlikPonsel! saat perayaan Idul Adha sepeti ini pasti sebagian besar dari kita memperoleh daging kurban ya. Terkadang daging perolehan kurban ini tidak hanya sedikit dan hanya bisa sekali masak. Ada beberapa orang yang mendapat daging kurban sampai bahkan berkilo-kilo ya. Nah untuk mensiasati ini biasanya para ibu-ibu menyimpannya di dalam freezer. Di freezer ini daging bisa awet hingga berbulan-bulan lamanya.
Masalahnya kemudian muncul, saat kita butuh untuk dimasak daging biasanya sudah sangat-sangat beku. Lalu, kita harus menunggu lama agar daging bisa cair kembali seperti sedia kala, sehingga mudah diolah. Namun, terkadang waktu pencairan daging ini memakan waktu yangg sangat lama. Jika kita tidak sabar bahkan ada yang langsung dimasak atau daging direbus dahulu. Tahukah kalian hal itu bisa merusak rasa dan struktur daging loh.
Berikut kami beri tips dan trik cara mencairkan daging yang benar setelah dari freezer, simak tipsnya berikut ini!
Cara Mencairkan Daging Beku
Nah, kebiasaan kita mencarikan daging beku dengan direndam air ternyata tak tepat, loh! Karena hal ini bisa membuat nutrisi sumber protein hewani itu bisa terganggu. Apalagi banyak orang yang salah langkah mencairkannya dengan cara langsung direbus dengan air panas karena tak sabar menunggu dan sudah diburu waktu. Itu sangat-sangat salah sekali.
Melansir dari situs Halodoc dan beberapa situs yang lain beberapa cara untuk mencairkan daging beku:
1. Pindahkan ke Chiller
Cara terbaik untuk mencairkan daging adalah dengan memindahkannya dari freezer ke chiller. Biasanya membutuhkan waktu selama 24-36 jam agar daging mencair dengan sempurna. Daging yang sudah dicairkan harus segera dimasak dan sebaiknya tidak disimpan kembali di freezer. Jangan mencairkan daging dengan merendamnya di air karena dapat merusak kualitasnya. Warna daging akan berubah menjadi biru kehitaman dan rentan terkena bakteri sehingga mudah membusuk.
2. Biarkan daging beku mencair di kulkas
Setelah kamu memindahkan daging, biarkan daging mencair secara perlahan di Chiller. Tujuannya adalah agar temperatur daging naik secara perlahan dan teratur sehingga tidak memicu pertumbuhan bakteri.
Sebaiknya, kamu mulai mencairkan daging pada malam sebelum kamu akan memasak. Waktu yang paling singkat untuk mencairkan daging di Chiller adalah beberapa jam. Durasi hingga daging tidak lagi beku akan berbeda tergantung pada ukuran dan ketebalannya.
3. Tidak mengeluarkan dari kulkas untuk pencairan
Satu hal yang perlu kamu perhatikan adalah tidak mencairkan daging pada suhu ruangan. Ini bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri, dan jika bakteri ini masih menempel setelah dimasak kamu berisiko mengalami keracunan. Selain itu, hindari pula mencairkan daging dengan air panas karena bisa membuat daging tidak sehat untuk konsumsi.
4. Metode air dingin
Cara lain yang lebih cepat adalah menggunakan air dingin untuk merendam daging. Tempatkan daging beku ke dalam kantong plastik rapat dan pastikan tidak ada udara yang tertinggal di dalamnya.
Gunakan air dingin di dalam mangkuk besar dan rendam plastik berisi daging tersebut. Ganti air setiap 30 menit sekali untuk memastikan suhunya tetap dingin dan proses pencairan terus berjalan. Biasanya kita membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk mencairkan satu kilogram daging beku. Segera masak daging tersebut dan sebaiknya jangan menyimpannya kembali ke dalam kulkas.
5. Menggunakan microwave
Mencairkan daging beku dengan microwave adalah jalan tercepat dan praktis. Ada beberapa produk microwave yang dilengkapi dengan fitur defrosting sehingga cocok dipakai untuk kebutuhan ini. Hanya saja, cara ini tidak dianjurkan terlalu sering dilakukan karena pencairannya tidak merata. Ada beberapa bagian daging yang bisa matang dan mengering sementara sisi lainnya belum benar-benar bebas dari es. Daging yang dicairkan dengan microwave harus segera dimasak karena proses pemanasannya menyebabkan kehangatan dan kelembaban sehingga mendorong pertumbuhan bakteri.
Sobat KlikPonsel! itulah beberpa cara yang tepat untuk mencairkan daging beku. Sobat KlikPonsel! sudah mencobanya?
Daging yang baik adalah daging segar yang segera dimasak setelah dipotong, sehingga kandungan nutrisinya belum berkurang atau rusak oleh proses penyimpanan dan lainnya. Namun jika harus menyimpannya dulu mka simpanlah daging dengan benar dan jika ingin diolah maka perhatikan prosedur pencairan daging beku dengan yang aman dan higienis untuk mencegah bakteri berbahaya berkembang biak dengan cepat.