Pemangsa Cantik Bernama Embun Matahari
Drosera adalah tumbuhan cantik memangsa serangga sebagai mangsanya. Bentuk bunga ini sangat indah seperti ada titik-titik embun di setiap ujung-jungnya, warna drosera dominan merah. Titik-titik air seperti embun pagi yang menempel itu sebetulnya adalah perekat, yang berfungsi sebagai alat perangkap serangga. Saat mangsa sudah terperangkap titik-titik air pada ujung-ujung tentakel itu kemudian siap bereaksi. Perlahan cairan tubuh sang korban akan dihisap. Itulah sumber nutrisi drosera.
Karakteristik Tanaman
Menurut Wikipedia, Drosera, umumnya dikenal sebagai tanaman embun matahari, adalah salah satu genera yang terbesar dari tanaman karnivora, dengan setidaknya 194 spesies. Anggota keluarga Droseraceae ini memikat, menangkap, dan mencerna serangga menggunakan tentakel-tentakel dengan “lem” di ujungnya. Serangga yang dicerna digunakan untuk memberikan mineral dan nutrisi untuk tanaman. Berbagai spesies dapat ditemukan di setiap benua kecuali Antartika.
Drosera adalah terna menahun (atau jarang yang semusim), berbentuk seperti mawar dengan tinggi antara 1 hingga 100 cm (0,39 hinggi 39,37 inci), tergantung pada spesiesnya. Spesies yang merambat membentuk batang yang dapat berukuran jauh lebih panjang, mencapai 3 m (9,8 kaki) untuk spesies D. erythrogyne. Drosera dapat bertahan hidup hingga 50 tahun. Genus ini begitu terkhususkan karena penyerapan nutriennya dengan perilaku karnivora. Drosera pigmi kehilangan enzim (khususnya nitrat reduktase)[yang biasanya digunakan oleh tumbuhan untuk menyerap nitrat yang terikat dengan tanah.
Embun Matahari ini terdiri dari sekitar 130 spesies. Habitatnya dikelompokkan menjadi drosera daerah tropis, dan drosera daerah subtropis. Si pemangsa cantik ini tumbuh roset, tegak, merayap, hingga menjalar. Beberapa diantaranya memiliki masa dormansi pada musim panas dan dingin.
Di Indonesia sendiri, terdapat drosera burmanii. Ukuranya sangat kecil dengan diameter tajuk nya hanya 3 cm, bentuk daunya seperti baji.Di habitat aslinya Drosera burmanii tumbuh baik di dataran rendah dengn tanah berpasir yang berair sebagai tanaman semusim. Perkembang biakan embun matahari ini dengan biji.
Cara Penanaman
Bagi para penggemar tanama karnivora, drosera cukup mudah dikembangkan. Karena cara penanaman dan perawatan si embun matahaari ini cukup mudah.
Cukup tanam pada media yang dapat menahan air seperti sphanum moss atau cocopeat. Tanaman harus mendapat cukup sinar matahari.
Jenis-jenis Drosera
1.Drosera capensis
Jenis tanaman drosera capensis ini merupakan salah satu jenis yang paling banyakpenggemarnya karena paling mudah dirawat. Ada 4 varietas yang snagat populer berdasarkan warna dan bentuk daun, yaitu tipe umum, alba, merah, dan daun sempit.
Umumnya daun capensis memiliki bunga indah bewarna merah muda atau putih dengan daimeter 4 cm. Diameter tanaman dewasa mencapai 20 cm. Tumbuh di derah dengan temperatur 4 – 40oC.
2. Drosera spathulata
Spathulata memiliki penyebaran yang sangat luas. Mulai dari Kepulauan Jepang hingga Selandia Baru. Jenis ini emmilik berbentuk roset dengan daun menyerupai sendok. Bunganya bewarna merah mudaatau putih. Diameter tanaman ini saat dewasa mencapai sekitar 5 cm.
3. Drosera binata
Drosera Jenis ini berasal dari Australia dan Selandia Baru. Bentuk daun menyerupai garpu. Jenis ini cukup beragam misalnya daun bercabang dua, empat, dan delapan dengan ukuran yang berbeda-beda. Bunganya bewarna putih.
4. Drosera Adelae
Jenis ini berasal dari Queensland, Australia. Memiliki ukuran daun yang lebih besar dibanding 3 jenis yang lain. Saat dewasa panjang daun mencapai 10 cm dengan lebar 2 cm. Bunganya berbentuk bintang dengan warna merah yang cantik.
5. Drosera Paradoxa
Drosera paradoxa adalah tumbuhan karnivora dalam genus Drosera dan endemik di Wilayah Utara dan Australia Barat . Jenis ini memliki batang berkayu yang dapat tumbuh setinggi 30 cm. Jenis ini rata-rata memiliki warna dasar hijau dengan bulu-bulu halus yang ditempeli embun. Lebaranya tak lebih dari 15 mm, penuh dnegan rambut halus bewarna merah berdiri.
Pengamatan lapangan awal terhadap spesies ini pada awalnya membingungkan, yang merupakan sumber julukan khusus spesies ini , paradoxa .