Pesatnya Persaingan Perusahaan Start Up

Sobat KlikPonsel! banyaknya peluang dan persaingan di dunia bisnis membuat semakin maraknya perusahaan-perusahaan abru di Indonesia. Salah satu yang kian berkembang adalah perusahaan Startup.

Hingga tahun 2022, tercatat ada lebih dari dua ribu startup yang ada di Indonesia (Kompas, 29 November 2022). Jumlah ini tidak main-main. Artinya, pertumbuhan perusahaan startup dari segi jumlah sangat tinggi dan pelaku usaha selalu berupaya memecahkan masalah yang ada di masyarakat melalui perusahaan startup yang didirikannya.

Setiap perusahaan startup yang didirikan selalu membidik masalah dan menciptakan sebuah solusi. Karena itulah, ada banyak jenis startup yang berkembang di masyarakat

Tahukah sobat KlikPonsel! tetang perusahaan Startup ini? Lalu apa saja contoh perusahaan Startup yang kini telah mendulang sukses di Indonesia. Simak selengkapnya di artikel ini!

Apa sih Perusahaan Startup itu?

Dikutip dari Fazz.com,

Startup adalah perusahaan rintisan yang siap dikembangkan dengan mengumpulkan modal yang dibutuhkan. Untuk bisa berjalan seperti usaha pada umumnya, memang memerlukan modal yang tidak sedikit.

Itulah mengapa pendiri startup biasanya getol presentasi kesana-kemari untuk bisa mendapatkan pinjaman modal awal usaha dari investor yang barangkali tertarik dengan bisnisnya ini.

Jenis-jenis Startup di Indonesia

  1. Startup Transportasi, startup ini berfokus memecahkan masalah yang timbul di masyarakat terkait transportasi.
  2. Startup Perjalanan dan Akomodasi, berfokus pada jasa penyedia layanan travel, mulai dari tiket hingga booking hotel.
  3. Startup Pendidikan, menyediakan sarana belajar yang lebih modern melalui video animasi ataupun belajar privat dengan guru melalui pembelajaran online.
  4. Startup e-commerce, Startup jenis ini memudahkan pengguna untuk membeli kebutuhan primer sampai tersier. Mulai dari sandang, pangan, papan sampai kendaraan pun bisa dibeli lewat e-commerce. Hanya lewat smartphone, pilih sesukanya, bayar, dan barang yang dibeli akan dikirimkan melalui ekspedisi.
  5. Startup kesehatan, berfokus pada kesehatan dan layanannya. Seperti konsultasi kesehatan online serta layanan pembelian obat dokter.
  6. Startup pertanian, pada umumnya bertujuan untuk membantu petani agar bisa mendapatkan keuntungan lebih jika dibandingkan menjual komoditas ke tengkulak. Dengan kata lain, mereka memotong jalur distribusi sehingga lebih efisien.
  7. Startup properti, berfokus pada layanan penyeda properti seperti mencari hunian, kos, hingga tips dan trik yang berhubungan dengan prosperti.
  8. Startup games, berfokus pada pengembangan dan layanan games, banyak startup-startup games yang berkompetisi untuk menciptakan games yang bukan hanya menghibur, tetapi juga melatih kemampuan berpikir strategis pemainnya.
  9. Startup SaaS (Software as a Service), adalah varian produk perangkat lunak yang dapat digunakan secara langsung oleh pengguna tanpa perlu proses instalasi yang rumit. Pada umumnya, produk SaaS diakses secara online, entah dalam bentuk peramban maupun aplikasi berlangganan.

Tren Startup di Indonesia

Berdasarkan pantauan dari Tech in Asia Indonesia, terdapat sejumlah fenomena yang berdampak signifikan terhadap ekosistem startup teknologi di Indonesia sepanjang 2023, antara lain:

  • Tren investasi di sektor lingkungan hijau dan ESG (mulai dari pemanfaatan energi terbarukan, adopsi motor listrik, tren ekonomi sirkuler, hingga penanganan iklim),Tren adopsi kecerdasan buatan (AI) di level pengembangan produk startup lokal,Efisiensi/PHK karyawan oleh perusahaan teknologi di Indonesia yang terus berlanjut, danTren konsolidasi bisnis dari para pelaku bisnis teknologi yang mencoba bertahan dari tech winter.
  • Sepanjang 2023, Tech in Asia mendapati sedikitnya 9 aktivitas investasi di sektor yang berkaitan dengan pengelolaan lingkungan hijau dan ESG. Angka ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai 18 kali aktivitas pengumuman investasi di sektor lingkungan hijau. Meski mengalami penurunan dari segi jumlah, namun besaran nominal pendanaan yang diumumkan untuk sektor energi terbarukan pada tahun ini nilainya lebih besar dibandingkan 2022.

Ciri-Ciri Peusahaan Startup

Dilansir dari laman Primakara University berikut ciri-ciri perusahaan Stratup:

  1. Usaha bisnis startup kurang dari 3 tahun.
  2. Inovatif.
  3. Berkaitan dengan Teknologi.
  4. Budaya kerja yang Feksibel.
  5. Jumlah Karyawan Bisnis Startup terbatas.
  6. Adanya Investor pada Bisnis Startup.

Contoh Bisnis Startup di Indonesia

Dari begitu banyak bisnis dan perusahaan Startup di Indonesia inilah daftar 15 bisnis startup yang berkembang dan maju pesat di Indonesia seperti di lansir dari fazz.com

1. Gojek

Gojek merupakan aplikasi super yang mengawali perkembangannya dengan layanan ojek panggilan. Mobilitas masyarakat jadi lebih baik, apalagi di kota besar yang kemacetan jadi makanan sehari-hari. Ojek dianggap bisa berjalan lebih cepat. Selain itu, banyak fitur yang Gojek tawarkan mulai dari pesan makanan, e-wallet, hiburan, dan lainnya.

2. Tokopedia

Salah satu e-commerce terbesar di Indonesia ini adalah karya anak bangsa. Awalnya membangun website e-commerce sederhana, kemudian berkembang dalam bentuk aplikasi. Anda bisa belanja apa saja melalui Tokopedia mulai dari kebutuhan sehari-hari, hingga barang elektronik.

3. Ruang Guru

Menyediakan konten pendidikan mulai dari SD, hingga SMA. Materi pembelajarannya terstruktur. Dibagi dalam beberapa video sesuai dengan kurikulum yang berlaku saat ini. Semua pembelajarannya bisa diakses melalui aplikasi.

4. Halodoc

Halodoc adalah platform telemedicine yang menyediakan layanan kesehatan online, termasuk konsultasi dengan dokter, pemesanan obat, dan pengiriman obat. Halodoc didirikan oleh Jonathan Sudharta, Mohamad Fajrin Rasyid, dan Iman Usman pada tahun 2016. Halodoc telah menjadi salah satu platform telemedicine terbesar di Indonesia. Di sini juga Anda bisa memesan obat yang langsung diantar ke alamat tujuan. Cocok untuk Anda yang sibuk dan ingin selalu sehat.

5. Akulaku

Akulaku merupakan contoh bisnis startup Indonesia yang bergerak di bidang finansial. Menawarkan produk pinjaman pada Anda mulai dari pinjaman konsumtif, hingga pinjaman produktif. Menawarkan layanan pinjaman online, kredit tanpa kartu kredit, dan digital payment. Akulaku didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison pada tahun 2014. Akulaku telah menjadi salah satu perusahaan pembiayaan digital terbesar di Indonesia.

6. Bukalapak

Bukalapak adalah perusahaan e-commerce yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan. Bukalapak didirikan oleh Achmad Zaky, Fajrin Rasyid, Nugroho Herucahyono, dan Muhamad Fajrin Rasyid pada tahun 2010. Bukalapak telah menjadi salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia. Contoh bisnis startup Indonesia yang bergerak di bidang e-commerce. Fokus pada pelaku UMKM yang berjualan berbagai macam produk. Harga yang ditetapkan terjangkau, banyak promo, dan siapa saja bisa buka lapak di sini.

7. Blibli

Blibli adalah perusahaan e-commerce yang menyediakan berbagai macam produk dan layanan. Blibli didirikan oleh Kusumo Martanto, Hendry Susanto, dan Bambang Brodjonegoro pada tahun 2011. Blibli telah menjadi salah satu platform e-commerce terbesar di Indonesia. E-commerce yang juga buatan anak negeri ini menjual berbagai macam produk mulai dari fashion, makanan, alat elektronik, dan lainnya. Hanya dengan satu aplikasi, Anda bisa mencari barang yang dibutuhkan. 

8. Quipper

Quipper adalah perusahaan teknologi pendidikan yang menyediakan berbagai macam layanan, termasuk bimbingan belajar online, ujian online, dan kursus online. Quipper didirikan oleh Fernando Uffie, Bryan Ngo, dan Iman Usman pada tahun 2010. Quipper telah menjadi salah satu platform pendidikan online terbesar di Indonesia. Menyediakan konten belajar untuk anak SD, sampai SMA. Materinya terstruktur, dilengkapi dengan video yang mudah dimengerti. Menggunakan aplikasi, sehingga bisa diakses kapanpun dan di manapun.

9. Traveloka

Traveloka adalah perusahaan teknologi perjalanan yang menyediakan berbagai macam layanan, termasuk pemesanan tiket pesawat, hotel, dan kereta api. Traveloka didirikan oleh Albert Zhang, Ferry Unardi, dan Derianto Kusuma pada tahun 2012. Traveloka telah menjadi salah satu platform perjalanan terbesar di Indonesia. Untuk Anda yang suka jalan-jalan, aplikasi Traveloka sangat membantu. Di sini menyediakan booking tiket kereta api, pesawat, hotel, dan lokasi wisata. Tidak hanya dalam negeri, akomodasi luar negeri pun bisa Anda jual di sini.

10. Tiket.com

Tiket.com juga punya aplikasi yang memudahkan perjalanan Anda ke dalam dan luar negeri. Di aplikasi dan websitenya, Anda bisa memesan tiket perjalanan kereta api, hotel, lokasi wisata, dan lainnya. Tiket didirikan oleh Nurcahyo Anggoro Putro, Ninoy Kurniawan, dan Dimas Surya.

11. Lemonilo

Lemonilo adalah perusahaan makanan dan minuman yang menyediakan berbagai macam produk yang terbuat dari bahan-bahan alami dan berkualitas. Lemonilo didirikan oleh Shinta Nurfauzia dan Ronald Wijaya pada tahun 2015. Lemonilo telah menjadi salah satu merek makanan dan minuman terpopuler di Indonesia. Menawarkan mi sehat untuk siapa saja yang menyukai mi. Selain itu, ada berbagai produk sehat lainnya yang dijual. Anda bisa memesannya di aplikasi. Bisa juga membeli langsung di minimarket terdekat yang menyediakannya.

12. Sayurbox

Sayurbox adalah perusahaan e-commerce yang menyediakan berbagai macam produk segar, termasuk sayuran, buah-buahan, dan daging. Sayurbox didirikan oleh Farhan Gani, Alamanda Shantika, dan Reza Kurniawan pada tahun 2017. Sayurbox telah menjadi salah satu platform e-commerce produk segar terbesar di Indonesia.

Sayurbox menyediakan jasa pesan dan antar buah-buahan serta sayur-sayuran fresh dari petaninya. Harga yang ditawarkan jauh lebih murah dibandingkan di pasaran. Dengan memesan lewat aplikasi, Anda bisa membeli sayur dan buah dalam waktu cepat karena diantar ke rumah.

13. Bobobox

Contoh bisnis startup Indonesia yang bergerak di bidang akomodasi. Menyediakan hotel yang kamarnya berbentuk cabin atau pod. Konsepnya unik, dan disenangi kawula muda karena harga yang ditawarkan murah. Bobobox didirikan oleh Indra Gunawan, Haryo Prasodjo, dan Michael Soegianto pada tahun 2018. Bobobox telah menjadi salah satu merek penginapan terpopuler di Indonesia.

14. Hijup

Situs e-commerce yang menyediakan fashion khusus untuk muslimah. Berbagai macam brand ada di sini, sehingga Anda punya pilihan yang banyak. Harga yang ditawarkan sesuai dengan kualitas fashionnya. Hijup didirikan oleh Diajeng Lestari dan Irsalina pada tahun 2011. Hijup telah menjadi salah satu platform e-commerce hijab terbesar di Indonesia.

15. Alodokter

Merupakan startup yang bergerak di bidang kesehatan. Menyediakan konsultasi bersama dokter umur, dokter gigi, hingga dokter spesialis. Anda juga bisa memesan obat melalui aplikasi ini. Alodokter didirikan oleh Jonathan Sudharta, Mohamad Fajrin Rasyid, dan Iman Usman pada tahun 2016.

Perbedaan UMKM dan Startup 

UMKM dan startup berbeda cukup signifikan. UMKM biasanya menawarkan barang dan jasa, mereka tidak mengembangkan aplikasi teknologi untuk berjualan. Justru memanfaatkan aplikasi buatan startup yang berbentuk e-commerce.

Sedangkan startup semuanya tidak ada yang berjualan barang. Mereka berjualan jasa yang disokong oleh aplikasi yang dikembangkan oleh tim mereka sendiri. Aplikasinya tentu canggih. Butuh modal besar untuk mengembangkannya.

Sobat KlikPonsel! itulah penjelasan dan beberapa contoh bisnis startup di Indonesia yang perkembangannya cukup pesat. Bahkan sekarang ini beberapa bsnis Startup sudah menguasai pasar dengan inovasi yang dibuatnya, apakah Sobat KlikPonsel! tertarik untuk bisnis Startup juga?

Pesatnya Persaingan Perusahaan Start Up | Risti | 4.5