Tips dan Trik Menghemat Baterai Smartphone

Sobat KlikPonsel! Handphone bukan menjadi barang lagka dimasa kini, terutama Smartphone. Banyak sekali Handphone yang beredr dipasaran. Banyak tipe model yang ditawarkan. Tak jarang banyak juga spesifikasi unggulan yang mereka jual untuk membranding produk mereka. Salah satunya dengan membekali Smartphone mereka dengan ketahanan baterai yang awet.

Ya, baterai menjadi salah satu nilai jual yang kini cukup banyak di aplikasikan pada produk-produk smartphone yang barmunculan. Mulai dari 5.000 mAh hingga diatasnya. Hal ini dipengaruhi mobilisasi masyarakat saat ini yang sangat padat yang memungkinkan mereka harus memiliki device yang memiliki ketahanan bateri yang cukup lama.

Nah, bagi sobat KlikPonsel! yang saat ini masih menggunakan gawai ang versi lama dan dengan ketahanan baterai yang tidak begitu awet, mungkin tips dan trik ini bisa membantu kalian-kalian ini. Simak tips nya ya!

Cara Agar Baterai Handphone Bisa Tahan Lama

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan agar baterai ponsel bisa tahan lama dan awet, berikut adalah beberapa tips yang bisa dilakukan. Dilansir dari gramedia.com berikut tips nya.

1. Jangan Mengisi Daya Baterai Hingga Penuh

Kebanyakan dari pengguna smartphone pasti akan mengisi daya hingga penuh atau 100 persen. Namun, untuk baterai lithium-ion yang modern tertanam di dalam smartphone sekarang, mungkin hanya mitos saja agar menjadikan baterai lebih awet.

Ketika baterai semakin berkurang hingga kosong, baterai Li-ion akan menarik arus secara kontan dan akan beroperasi di tegangan yang lebih rendah.

Tegangan tersebut perlahan-lahan akan meningkat karena pengisian daya yang sedang berlangsung, kemudian menaikkan daya pada level 80 persen hingga ke kapasitas 100 persen atau penuh. Yang terpenting adalah pengisian baterai di tegangan rendah akan berpengaruh baik untuk usia baterai.

Sebab, apabila siklus tegangan semakin meningkat, maka akan ada penurunan kapasitas besar akan terjadi. Hal ini dikarenakan setiap penurunan 0,1 volt di tegangan sel bisa menggandakan siklus hidup dari daya baterai.

Oleh karena itu, ketika dalam  pengisian daya baterai bisa dimulai dari kisaran 30 persen hingga 80 persen agar tegangan tetap rendah dan membuat baterai lebih tahan lama dan awet. Selanjutnya lakukan pengisian baterai secara parsial atau tidak menunggu sampai 100 persen.

2. Hindari Penggunaan yang Berlebihan saat Baterai Hampir Habis

Menggunakan handphone saat baterai hampir habis dapat mempercepat degradasi baterai. Hindari kebiasaan ini dengan tidak membiarkan baterai handphone Anda sampai benar-benar habis sebelum mengisi daya. Isi daya secara teratur untuk menjaga kesehatan baterai.

Baterai yang benar-benar kosong pun akan menyulitkan kita dalam pengoperasiannya kembali, karena kita harus menunggu beberapa saat agar abterai terisi daya beberapa persen dahulu agar bisa digunakan kembali. Jadi menunggu dayabaterai sampai habsi sebuah tidakan yang tidak efisien dan tidak di rekomendasikan.

3. Jangan Bermain Handphone Ketika di Charge

Baterai handphone akan cepat panas ketika handphone di charge sembari digunakan. Kondisi baterai yang terlalu panas ini menurunkan kinerjanya, menurunkan kapasitasnya untuk menyimpan daya tambahan. Kondisi ini dinamakan Parasitic load 

Kebiasaan buruk menggunakan handphone sambil di charge dan dilakukan secara berulang berpotensi merusak sel-sel baterai didalamnya. Untuk menghindarinya, yaitu dengan menonaktifkan smartphone agar tidak ada aktivitas dari ponsel selain melakukan pengisian daya. Jika ada dalam keadaan darurat, bisa menggunakan seperlunya agar beban kerja dari ponsel tidak terlalu berat. Kebiasaan buruk menggunakan handphone sambil di charge dan dilakukan secara berulang berpotensi merusak sel-sel baterai didalamnya.

4. Jangan Menginstall Aplikasi Hemat Baterai

Tips untuk menghemat baterai handphone adalah jangan pernah menggunakan aplikasi hemat baterai karena ini justru akan memperberat kerja dari handphone. Karena aplikasi tersebut hanya akan menambah kinerja memori, ini justru berbanding terbalik dengan tujuannya yaitu untuk menghemat baterai dengan mengurangi aplikasi yang sedang aktif. Menambah aplikasi secara tidak langsung menambah kinerja dari handphone itu sendiri dan mempengaruhi pada baterai.

5. Mematikan Mode Getaran dan Suara Papan Tombol

Banyak yang belum mengetahuinya bahwa mode getaran yang terdapat di handphone membuat motor elektrik  yang berfungsi untuk menggetarkan handphone membutuhkan cukup besar daya. Gunakan mode getar pada ponsel dalam momen atau keadaan tertentu saja. Sebaiknya handphone di setting dengan mengaktifkan mode sunyi atau mode silent dan mematikan suara papan tombol, biasanya suara papan tombol secara acak akan aktif pada papan ketik dial dan keyboard.

6. Gunakan Mode Hemat Baterai

Dengan penggunaan mode hemat baterai mampu membatasai kinerja perangkat yang ada di handphone. Hal tersebut akan membatasi penggunaan fitur dan aplikasi yang tidak digunakan secara otomatis. Selain itu, penggunaan mode penghemat baterai saat pengisian daya dapat mempercepat baterai terisi penuh dayanya.

7. Hindari Suhu EkstremSuhu

Lingkungan juga dapat memengaruhi kesehatan baterai handphone Anda. Hindari suhu ekstrem, baik itu suhu yang terlalu tinggi maupun terlalu rendah, dengan melakukan hal berikut:
Hindari Paparan Suhu Tinggi atau Rendah: Jangan biarkan handphone Anda terpapar langsung sinar matahari atau biarkan terlalu lama dalam suhu dingin yang ekstrem.
Jaga Handphone Tetap Dingin: Jika handphone Anda mulai terasa panas, berikan waktu istirahat atau letakkan di tempat yang lebih sejuk.

Itulah beberapa tips dan trik sederhana yang sobat KlikPonsel!untuk lebih memperpanjang masa pakai baterai. Jika baterai ponsel anda sudah benar-benar tidak bisa menyimpan daya baterai dalam waktu yang agak lama sebaiknya anda mengganti unit baterai anda dengan yang baru tentu saja dengan tipe dan model yang sama dengan Tipe Handphone anda.